Senin, 28 Juni 2010

Piala Dunia 2010 Penuh Misteri

Kenapa saya memberi judul Piala Dunia 2010 Penuh Misteri ?? bagaimana tidak penuh misteri, lha wong banyak team – team papan atas yang di prediksi bakal melaju dengan mulus alias menjadi juara pada fase group tumbang di babak penyisihan group.

Kita lihat saja, team dari group A, banyak para pakar memprediksikan Prancis akan lolos ke fase selanjutnya, ehhh tidak di duga malah prancis pulang duluan dengan setelah mereka tidak pernah menang melawan team – team yang tidak di unggulkan seperti Mexico dan Afrika Selatan dan yang paling menyedihkan lagi mereka menjadi juru kunci di group A. Padahal semua orang pecinta sepak bola tau kalau team Prancis di penuhi para bintang yang bersinar di klub – klub besar di eropa, sebut saja Thierry Henry pemain yang merumput di liga sepanyol yaitu Barcelona, dan juga Franck Ribery yang merumput di Bayern Munchen.

Dan kita lihat juga team Italia yang menyandang Predikat sebagai juara Piala Dunia 2006. Nasib team Italia juga gak jauh beda dengan team Prancis, mereka juga menjdai juru kunci setelah kalah dari team yang tidak di unggulkan yaitu Slovakia. Memang menyedihaka jika di pandang Padahala kedua team ini secara kuwalitas di atas rata – rata dari team lawanya. Memang filosofi tentang bola itu bundar tidak di pungkiri lagi. Team yang begitu menonjol tidak berarti team itu akan mudah mengalahkan team – team yang lemah. Dan bukan berarti team yang tidak ada pemain bintang nya mudah di kalahkan.

Jadi tidak di pungkiri memang, jika para pakar yang memprediksikan tentang bakal lolosnya ke dua team tersebut ke fase selanjutnya pada kecewa. Jadi untuk memprediksikan hasil pertandingan yang lebih akurat sebaiknya jangan melihat dari data statistiknya saja, tetapi dari Failling kita sendiri, perasaan dari hati, saya jamin hasilnya akan lebih akurat di banding dengan prediksi mereka yang melihat dari data statistik para pemain dari team – team tersebut.
ingat filosofi bahwa bola itu bundar, jadi sult untuk di prediksikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PhotobucketPhotobucketPhotobucket
PhotobucketPhotobucketPhotobucket